mtbikejump |
Merakit mtb memang susah susah gampang. Susah bila apabila tidak tahu caranya, mudah apabila sudah mengerti dan paham apa yang diperlukan dan dipersiapkan. Sebagaimana diketahui MTB merupakan jenis sepeda yang kegunaannya tidak terbatas untuk di daerah pegunungan (offroad), namun seringkali dijumpai pengendara MTB menggunakannya di jalan aspal untuk commuter harian (onroad). Maka apabila Anda hendak merakit MTB, dapat disimak beberapa tips berikut ini.
Sebagaimana diketahui ada dua cara memiliki sepeda, pertama membeli yang sudah jadi di toko sepeda atau pusat perbelanjaan, dan yang kedua adalah dengan merakinya. Membeli komponen sesuai dengan selera dan kebutuhan, untuk kemudian dirakit baik secara mandiri ataupun oleh teknisi. Memang untuk pemula sangat disarankan menyerahkannya kepada teknisi dikarenakan adanya penggunaan peralatan yang spesifik dan memerlukan skill dan tenaga ekstra, sekalipun diperlukan tambahan sedikit biaya.
Menentukan komponen
Beberapa situs penggila sepeda yang biasanya memberikan tips bagaimana merakit sepeda, memberikan beberapa alternatif komponen yang didasarkan pada sisi kegunaan dan juga tentunya harga. Beberapa komponen seperti frame (rangka), group set (perangkat penggerak), brake (rem) dan fork (garpu depan). Komponen-komponen yang barusaja disebutkan merupakan komponen yang menyerap banyak biaya, namun sekali lagi ini ditentukan oleh kebutuhan dan budjet biaya yang dialokasikan.
Frame
Frame yang merupakan rangka sepeda sebagai modul untuk ditempati komponen-komponen penunjang lain perlu disiapkan. Beberapa opsi dapat digunakan yakni menggunakan frame original ataupun generic (tiruan). Model dan bahan akan sangat menentukan harga. Frame generic biasanya dibuat secara ringan namun dengan bahan yang kuat seperti aluminium ataupun besi. Beberapa frame dibuat pabrikan di Indonesia seperti Polygon, ataupun United. Merek-merek tersebut menyediakan jenis frame yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan anggaran. Carilah frame yang ringan, murah dan bentuknya menarik.
Group set
Grupset merupakan sekumpulan perangkat yang mengendalikan, dan menggerakkan sepeda lewat putaran pedal dan roda. Komponen-komponen tersebut termasuk Bottom Bracket (BB), Brake Lever (BL), v/Disc Brake (BR), Chain (CN), Chain Cassette (CS), Crabksets (FC), Front Derailleur (FD), Rear Freehub (FH), Front Hub (HB), Rear Derailleur (RD), Shift Lever (SL), dan Brake/Shift Levers(ST). Grupset memiliki beberapa kelas yang menentukan harga, mulai puluhan ribu, hingga yang jutaan. Shimano merupakan pabrikan yang seringkali menjadi acuan pemilihan groupset beberapa diantaranya seperti Aluvio (8 tingkat) dan Deore (9 tingkat), dengan harga 1,2 jutaan – 1,6 jutaan.
Fork
Suspensi depan, Merupakan bagian sepeda yang berfungsi menghubungkan roda (whellset) depan dengan kemudi (handlebar). Fork yang beredar di pasaran tersedia berbagai jenis, merek dan ukuran. Jenis dan ukuran fork dengan kebutuhan anda, untuk medan aspal gunakan fork dengan panjang travel standart, sedangkan untuk penggemar downhill biasanya menggunakan travel yang panjang. Fork atau garpu depan sangat berpengaruh dalam memberikan kenyamanan untuk meredam getaran sehingga tangan tidak cepat letih. Meskipun ada fork rigid, namun fork jenis ini biasa digunakan untuk sepeda commuter dan sudah dapat dikatakan teknologi lama. Tapi fork rigid jenis ini juga dapat dikatakan mudah perawatannya, selain barangkali kuat dari segi bahan untuk beberapa merk tertentu. Beberapa fork rigid berbahan magnesium yang memberikan kehandalan seperti yang digunakan dalam olahraga extreme BMX. Suspensi akan berpengaruh pada kecepatan karena fungsinya sebagai peredam, sehingga diperlukan penggunaan yang tepat baik angin, ataupun minyak. Karena keduanya memberikan sensasi berbeda.
Brake
Rem pada sepeda berfungsi untuk mengurangi ataupun menghentikan laju sepeda. Rem ini memerlukan perhatian khusus karena sepeda tidak memiliki engine brake sehingga, sangat dianjurkan menggunakan rem yang memiliki kinerja baik dan memberikan daya cengkram yang maksimal. Beberapa jenis seperti rem cakram dan V-brake dapat digunakan sebagai pilihan. Rem cakram banyak juga pilihan merek dan juga harga. Biasanya toko sepeda akan melihat ataupun menanyakan kebutuhan apa yang diperlukan, apakah XC, downhill atau free ride. Dan mereka akan memberikan beberapa alternatif merek.
Stem
Merupakan bagian kokpit sepeda kita, berfungsi untuk menghubungkan handle bar – Headset dan Fork(suspensi) depan. Stem tersedia dalam beberapa ukuran untuk suspensi depan yang panjang (long travel) bentuk stem berbeda dengan stem standart, Tips: jika anda merasa stem anda terlalu panjang dan kita bersepeda terasa membungkuk anda bisa menggantinya dengan ukuran stem yang pendek.
Sadle
Sadel – tempat duduk pengemudi, untuk sepeda MTB biasanya berukuran lebih tebal dibandingkan dengan roadbike. Atur posisi Sadel supaya benar-benar lurus (horizontal), atur maju dan mundurnya sandel usahakan tidak terlalu jauh atau terlalu dekat dengan hadle bar.
Seat Post
Dudukan Sadel (sadle) penghubung antara sadel dengan frame sepeda, posisi vertikal sesuaikan dengan kenyamanan anda. Triknya adalah cobalah naik sepeda pada posisi berhenti, luruskan kaki anda hingga benar-benar meraih pedal. Jika posisi kaki masih terlihat dan dirasa masih tidak lurus padahal posisi pedal sudah dibawah hal ini pertanda bahwa seatpost anda kurang tinggi. Aturlah seatpost hingga benar-benar sesuai dengan kebutuhan Anda.
Seat Stay
Merupakan bagian belakang frame. Untuk MTB dual suspension Seat Stay biasanya berupa swingarms (lengan ayun) terhubung dengan frame menggunakan suspensi belakang.
Pedals
Kayuhan. Merupakan komponen memutar Buttom Bracket dan Crankset sehingga sepeda bisa bergerak (digerakan ketika kita mengayuh sepeda).(wd)
Sumber: zonasepeda.com dan beberapa sumber lainnya
Posting Komentar
Posting Komentar