telur sebagai sumber protein |
Sarapan di pagi hari mungkin banyak disepelekan bagi sebagian orang. Terlebih karena kebiasaan bangun kesiangan menyebabkan seseorang tidak sempat untuk menunaikannya. Padahal sarapan pagi diyakini merupakan “langkah” penting bagi siapapun untuk menjalani kegiatan selama seharian penuh. Sehingga sarapan sehat merupakan cara yang paling baik untuk memulai hari, setelah beribadah dan berolah raga tentunya.
Sarapan pagi sebenarnya hanya difungsikan untuk memenuhi kecukupan protein serta karbohidrat guna membantu mengoptimalkan gula darah yang memicu pembentukan energi, sehingga dapat mengoptimalkan tubuh Anda untuk mengerjakan segala aktifitas fisik selama seharian. Harvard men's health mengemukakan bahwa mereka yang tidak sarapan pagi, memiliki resiko obesitas 4x lipat daripada mereka yang sarapan pagi dengan menu yang kurang tepat. Menu sarapan berserat tinggi sangat bermanfaat untuk menurunkan resiko berbagai penyakit termasuk polip usus dan kanker kolon. Sarapan sehat penuh nutrisi merupakan bahan bakar otak, sarapan membantu seseorang memperoleh "mood" yang baik sepanjang hari. Bagi pasangan suami-istri yang mengalami gangguan kesuburan dikarenakan pola makan dan gaya hidup Anda yang kurang baik, sarapan bisa membantu anda dalam hal terapi kesuburan melalui pencukupan kebutuhan nutrisi tubuh sehingga tubuh anda dalam keadaan yang sehat dan bugar. Pemenuhan kebutuhan vitamin B kompleks, vit D, vit C, vit E, asam folat, selenium, zinc, asam amino essensial dan beberapa mineral penting lainnya di pagi hari akan mengembalikan kualitas kebugaran dan kesehatan tubuh anda, sehingga meningkatkan kualitas sel telur dan sperma. Beberapa fakta tersebut tentu juga perlu diimbangi dengan pengetahuan akan menu sehat sarapan yang harus dikonsumsi seseorang.
Seorang pakar kesehatan dari MAF BioNutrionals, Dr. Phil Maffetone menyatakan bahwa Telur merupakan sarapan yang sempurna, dan memiliki keuntungan untuk dimodifikasi baik direbus, digoreng ataupun didadar. Selain itu telur juga dapat ditambahkan ke dalam jus buah sebagai pendamping menu sarapan. Namun, perlu diingat untuk menghindari putih telur mentah dikarenakan kandungan avidin yang dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk membentuk dan menggunakan nutrisi biotin..
Para peneliti dari Cambridge University menyebutkan bahwa kandungan protein, jauh lebih efektif daripada bahan karbohidrat yang berasal dari biscuit, cokelat, dan permen yang seringkali disebutkan dapat mendongkrak energi. Kandungan telur ini akan mempengaruhi sel otak dan memicu pelepasan orexin- stimulant yang membantu Anda merasa berenergi.
Meskipun kandungan kolesterol dalam telur ada, namun jumlahnya tidak berpengaruh secara signifikan terhadap jantung, sehingga masih baik untuk dikonsumsi sebagai menu sarapan Anda. Sudahkah Anda sarapan hari ini? (wd)
Posting Komentar
Posting Komentar